Ribut Waidi, mantan striker tim nasional Indonesia, meninggal. Ribut yang juga sempat menjadi andalan PSIS Semarang itu menghembuskan nafas terakhir hari Minggu, 3 Juni 2012.
Pada Minggu pagi, Ribut sempat mengeluh kalau merasa sakit. Keluarga dan para tetangga kemudian membawanya ke rumah sakit. Sayang ia tak tertolong. Keterangan yang didapat dari kerabatnya, Ribut mengalami serangan jantung.
"Setelah subuh pak Ribut mengeluh sakit dan menyuruh anaknya untuk membeli salep. Tapi karena semakin parah, tetangga berkumpul dan membawanya ke rumah sakit," kata tetangga Ribut, Suprapto di rumah duka, Jalan Wahyu Asri Dalam 4 B No/ 70 Ngaliyan, Semarang.
Ribut Waidi, kelahiran Pati 5 Desember 1962, pernah mengantarkan Indonesia menjadi juara SEA Games tahun 1987 meninggalkan seorang istri dan tiga anak. Jenazah siang ini dimakamkan di pemakaman Taman Giriloyo tidak jauh dari rumahnya.
Ribut pernah membawa PSIS Semarang menjadi juara pada Perserikatan tahun 1987. Saat itu PSIS merupakan tim pendatang baru. Ribut juga dinobatkan menjadi pemain terbaik.
Setelah membawa tim Mahesa Jenar di peringkat puncak, Ribut mulai memperkuat tim nasional di SEA Games 1987. Nama Ribut semakin mencuat ketika ia berhasil mencetak gol tunggal pada pertandingan final SEA Games 1987 melawan Malaysia dan menghantarkan Indonesia menjadi juara. Saat itu timnas diperkuat antara lain Ricky Yacob, Robby Drawis, Ponirin Meka, Rully Nere, dan Marzuki Nyakmad.
(Source:Vivabola)
0 comments:
Posting Komentar
Maav apabila belum sempat membalas...