Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk menyetujui pergantian komisaris utama. Orang terkaya ke 25 versi majalah Forbes, Djoko Susanto, pemilik perusahaan retail PT Sumber Alfaria yang semula menjadi Komisaris Utama diganti putranya Budiyanto Djoko Susanto.
"Pak Budiyanto itu putranya Pak Djoko Susanto," kata Direktur Finance dan Corporate Secretary perseroan, Fernia Rosalie Kristanto, dalam paparan publik di kantornya di Tangerang, Selasa 12 Juni 2012.
Meski tak menjabat lagi Komisaris Utama, Djoko masih tetap menjabat sebagai komisaris perusahaan yang memiliki lisensi Alfamart itu. Sedangkan jajaran direksi tidak ada pergantian. Presiden Direktur masih tetap dijabat Fenny Djoko Susanto, putri dari Djoko sendiri.
Dalam RUPS tersebut juga diputuskan pembagian dividen sebesar Rp177 miliar atau Rp47 per saham. Angka itu 49 persen dari laba bersih sebesar Rp360,7 miliar. Sisanya akan digunakan untuk ekspansi, modal usaha dan laba ditahan.
Hingga akhir Mei, perseoran tercatat mengantongo penjualan Rp4,56 triliun, naik dibanding kuartal I/2011 Rp3,8 triliun. Hal itu disebabkan peningkatan jumlah gerai sebanyak 347 dari target tahun ini 800 gerai.
Saat ini, setidaknya sebanyak 6,144 gerai yang sudah dibuka. Produk yang dijual untuk setiap toko mencapai 4.000 item dengan komposisi 70 persen makanan dan sisanya non makanan.
Perseroan menganggarkan belanja modal (capital expenditure/capex) sebesar Rp1,4 triliun. Dana ini didapatkan dari kas internal dan dari penambahan modal sebelumnya. Hingga Mei 2012, perseroan telah menyerap capex sebesar Rp492 miliar.
Berikut susunan komisaris :
Presiden Komisaris : Budiyanto Djoko Susanto
Komisaris : Djoko Susanto
Komisaris Independen : Iman Santoso Hadiwidjaja
Komisaris Independen : Ahwil Loetan
Komisaris Independen : Sudrajat
Jajaran direksi :
Presiden Direktur : Fenny Djoko Susanto
Wakil Presiden Direktur : Pudjianto
Managing Director : Ang Gara Hans Prawira
Direktur IT : Bambang Setiawan Djojo
Direktur Franchise : Soeng Peter Suryadi
Direktur Finance and Corporate Secretary : Fernia Rosalie Kristanto
Direktur Marketing : Velina Yulianti,
Direktur Auidit : Agus Salim
"Pak Budiyanto itu putranya Pak Djoko Susanto," kata Direktur Finance dan Corporate Secretary perseroan, Fernia Rosalie Kristanto, dalam paparan publik di kantornya di Tangerang, Selasa 12 Juni 2012.
Meski tak menjabat lagi Komisaris Utama, Djoko masih tetap menjabat sebagai komisaris perusahaan yang memiliki lisensi Alfamart itu. Sedangkan jajaran direksi tidak ada pergantian. Presiden Direktur masih tetap dijabat Fenny Djoko Susanto, putri dari Djoko sendiri.
Dalam RUPS tersebut juga diputuskan pembagian dividen sebesar Rp177 miliar atau Rp47 per saham. Angka itu 49 persen dari laba bersih sebesar Rp360,7 miliar. Sisanya akan digunakan untuk ekspansi, modal usaha dan laba ditahan.
Hingga akhir Mei, perseoran tercatat mengantongo penjualan Rp4,56 triliun, naik dibanding kuartal I/2011 Rp3,8 triliun. Hal itu disebabkan peningkatan jumlah gerai sebanyak 347 dari target tahun ini 800 gerai.
Saat ini, setidaknya sebanyak 6,144 gerai yang sudah dibuka. Produk yang dijual untuk setiap toko mencapai 4.000 item dengan komposisi 70 persen makanan dan sisanya non makanan.
Perseroan menganggarkan belanja modal (capital expenditure/capex) sebesar Rp1,4 triliun. Dana ini didapatkan dari kas internal dan dari penambahan modal sebelumnya. Hingga Mei 2012, perseroan telah menyerap capex sebesar Rp492 miliar.
Berikut susunan komisaris :
Presiden Komisaris : Budiyanto Djoko Susanto
Komisaris : Djoko Susanto
Komisaris Independen : Iman Santoso Hadiwidjaja
Komisaris Independen : Ahwil Loetan
Komisaris Independen : Sudrajat
Jajaran direksi :
Presiden Direktur : Fenny Djoko Susanto
Wakil Presiden Direktur : Pudjianto
Managing Director : Ang Gara Hans Prawira
Direktur IT : Bambang Setiawan Djojo
Direktur Franchise : Soeng Peter Suryadi
Direktur Finance and Corporate Secretary : Fernia Rosalie Kristanto
Direktur Marketing : Velina Yulianti,
Direktur Auidit : Agus Salim
(source:Vivanews120612)
0 comments:
Posting Komentar
Maav apabila belum sempat membalas...